📃✏️ *WASIAT-WASIAT KENABIAN YANG PENTING BAGI ANAK*
✍🏻 Asy-Syaikh Muhammad bin Jamil Zainu rahimahullah
* Wajib atas pembimbing laki-laki maupun perempuan, sama saja apakah sebagai guru, pengajar, bapak ataupun ibu, untuk mengajarkan kepada anak wasiat-wasiat yang bermanfaat bagi mereka
* dan menuliskan untuk mereka di papan tulis agar mereka menulisnya dalam buku-buku tulis mereka untuk mereka hafal.
* Kemudian menerangkan wasiat-wasiat tersebut kepada mereka.
* Sungguh telah datang hadits yang shahih. Inilah nashnya:
. Dari Ibnu ‘Abbas radhiyallahu ‘anhuma, dia berkata:
. Pernah pada suatu hari aku berada di belakang Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam
💧maka beliau bersabda kepadaku:
*”Wahai anak muda, sesungguhnya aku akan mengajarkan kepadamu beberapa kalimat:*
* Pengajaran nabi atas umatnya, sangatlah dalam
* Sangat cinta nya, sahabat nabi, galau takut berpisah dengan nabi, walaupun di surga kelak
* Orang yang paling dekat dengan nabi di surga kelak, yaitu yang paling bagus akhlak nya
* Tumbuhkan cinta kepada nabi, dengan pembuktian, ikhtiar, agar kelak di surga bersama nabi shalallahu alaihi wasallam
* Anak anak kecil, sangat di sayang nabi, karena mereka adalah penerus generasi
* Adanya generasi baik, di mulai dari diri kita sendiri, yang kebaikan itu di ajarkan kepada anak anak , yang kelak mereka menjadi orang tua di masa depan
1⃣
إِحْفَظِ اللّهَ يَحْفَظْكَ
https://chat.whatsapp.com/EqlIkAsSW7M1sVkGPEuoT2
*Jagalah Allah, niscaya Allah akan menjagamu.*
* Yaitu laksanakanlah perintah-perintah Allah dan jauhilah larangan-larangan-Nya,
* Allah pasti menjagamu di dunia dan di akhirat.
* Bertaqwa lah kepada Allah
* Taqwa yaitu menjalankan perintah Allah, di atas cahaya Allah, dengan mengharap kan pahala
* Dan menjauhi larangan Allah, dengan cahaya Allah, di Karena kan takuk akan adzab Allah
* Allah akan menjaga keimanannya, dari dua fitnah yang besar :
* A. Dari syubhat
* B. Dan syahwat yang di haramkan kan
* Di dalam menjaga Allah, ada penjaga an Allah untuk dirinya, keluarga, anak anak dan keturunan nya
* Di jaga hartanya oleh Allah, dari awal mencari, hingga mengeluarkan harta nya
* Karena hisab di akhirat berkenan harta, dari mana dapat nya, dan di keluarkan untuk apa
* Di jaga oleh Allah, dari pikun , yang mereka sewaktu hidup banyak baca Qur’an, tahajud, dll, menjadi hamba yang bertakwa
2⃣
إِحْفَظِ اللّهَ تَجِدْهُ تُجَاهَكَ
*Jagalah Allah, kamu akan dapati Allah di hadapanmu.*
* Yaitu di depanmu. Jagalah batasan-batasan Allah (syariat Allah, -pent) dan perhatikan hak-hak-Nya, niscaya kamu akan dapati Allah memberikan taufik kepadamu dan menolongmu.
* Allah akan menjaga kesehatan, atau perkara dunia, setelah engkau menjaga Allah
* Kebanyakan orang yang panjang umur nya, ketika hidup, banyak melakukan kebaikan untuk dirinya dan orang lain
3⃣
إِذَا سَأَلْتَ فَاسْأَلِ اللَّهَ, وَإِذَا اسْتَعَنْتَ فَاسْتَعِنْ بِاللَّهِ
*Apabila kamu meminta, maka mintalah kepada Allah ‘Azza wajalla. Dan apabila kamu memohon pertolongan, mohonlah kepada Allah ‘Azza wajalla.*
* Yaitu apabila kamu meminta pertolongan terhadap perkara-perkara dunia dan akhirat maka mintalah pertolongan kepada Allah ‘Azza wajalla.
* Terlebih lagi pada perkara-perkara yang tidak ada yang mampu kecuali Allah ‘Azza wajalla saja, seperti penyembuhan penyakit atau meminta rezeki
* maka hal ini adalah perkara-perkara yang terkhusus hanya kepada Allah ‘Azza wajalla saja.
* Termasuk kesyirikan adalah minta kepada selain Allah, dan doa juga kepada selain nya, minta kepada gunung, lautan dll
* Senantiasa harus minta kepada Allah, dan kepada Allah hanya di ibadahi semata
* Tauhid perlu untuk di ulang ulang, agar menjaga hati dari kesyirikan
* Tauhid tidak berbanding lurus dengan akalnya, sepintar apapun, ketika dia tidak bertauhid, aqidahnya bisa rapuh, sehingga mudah dalam berbuat kesyirikan
* Nabi Ibrahim adalah hamba yang bertauhid, namun masih berdoa , meminta agar beliau dan keturunan nya, dari beribadah kepada selain Allah
* Ketika berbuat syirik, maka batal amalan keseluruhan nya
4⃣
وَاعْلَمْ أَنَّ الأمّةَ لَوْ اجْتَمَعَتْ عَلَى أَنْ يَنْفَعُوكَ بِشَيْءٍ لَمْ يَنْفَعُوكَ إِلاَّ بِشَيْءٍ قَدْ كَتَبَهُ اللَّهُ لَك، وَإِنِ اجْتَمَعُوا عَلَى أَنْ يَضُرُّوكَ بِشَيْءٍ لَمْ يَضُرُّوكَ إِلاَّ بِشَيْءٍ قَدْ كَتَبَهُ اللَّهُ عَلَيْكَ رُفِعَتْ الْأَقْلاَمُ وَجَفَّتْ الصُّحُفُ
* *Ketahuilah bahwasanya seandainya umat ini bersatu untuk memberikan manfaat kepadamu dengan sesuatu, maka mereka tidak akan mampu memberikan manfaat kepadamu kecuali dengan sesuatu yang telah Allah takdirkan kepadamu,*
* *dan apabila mereka bersatu untuk memberikan mudhorot kepadamu dengan sesuatu, mereka tidak akan mampu memberikan mudhorot kepadamu kecuali dengan sesuatu yang telah Allah tuliskan kepadamu.*
* *Pena-pena telah diangkat, dan lembaran-lembaran (takdir, -pent) telah kering.*
[HR. at-Tirmidzi, dan ia berkata: hadits hasan shahih]
* Wallahu a’lam
* Fram min ust surya hafizahullah